Pesatnya kemajuan teknologi dunia rupanya sudah mengubah detail kehidupan manusia. Tidak mengherankan jika di masa depan peradaban manusia akan berkembang di dua dunia yaitu pada dunia nyata dan digital. Melihat kemajuan teknologi ini, Indonesia tidak mau kalah untuk mengembangkan potensinya.
Mengikuti perkembangan zaman, Telkom Indonesia dibawah naungan Leap-Telkom Digital meluncurkan platform metaverse Indonesia yang diberi nama metaNesia. Nama metaverse buatan telkom ini merupakan akronim dari metaverse Indonesia.
metaNesia akan sekitar akhir minggu ini dan siap mendobrak batas-batas dunia nyata dan digital juga diharapkan bisa membantu segala sisi kehidupan masyarakat indonesia.
Platform Metaverse Indonesia Buatan Telkom
Saat ini, metaNesia didukung dengan smarteye.id yang sudah mempunyai pengalaman yang tidak perlu diragukan lagi dalam mengembangkan augmented reality dan virtual reality. Bukan hanya menyuguhkan interaksi secara virtual, metaNesia diklaim mempunyai fitur yang lebih dari itu.
Sebelumnya, orang punya persepsi jika metaverse harus pakai VR (virtual reality), padahal metaverse more than that. Artinya interaksinya memang dapat menggunakan VR, namun kita juga mengenal augmented reality (AR).
Bahkan juga ada interaksinya yang lebih sederhana, seperti menggunakan handphone atau PC seperti bermain game. Namun di situ ada bentuk interaksi-interaksi yang dimungkinkan dari metaverse.
Ada banyak manfaat dan peluang baru yang bisa dirasakan setelah metaNesia hadir. Contohnya, untuk para pengusaha dan korporasi, metaNesia bisa menjadi pilihan baru juga unik untuk memasarkan produknya.
Korporasi akan lebih mudah menjangkau konsumen potensialnya dan bisa menjadi warna baru dalam cara korporasi melayani konsumennya. metaNesia bisa membantu membangun perekonomian Indonesia baik secara mikro maupun makro.
Metaverse asal Indonesia ini dibuat senyata mungkin dan dekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. Contohnya, pengguna bisa menikmati konser online dan berinteraksi secara langsung dengan orang-orang disana.
Bukan hanya itu, ada pusat perbelanjaan yang membuat penggunanya bisa bebas berbelanja ataupun memasarkan produk untuk korporasi atau umkm. Selain konser dan berbelanja virtual, ini juga menyediakan misalnya gim dan fotografi.
metaNesia mengajak user untuk berinteraksi, berkolaborasi, dan berkreasi melampaui batas untuk mewujudkan kesetaraan ekonomi digital Indonesia. Walaupun demikian, metaNesia tetap menghadirkan fitur-fitur fun lainnya seperti e-sport, fotografi, musik, dan seni.
metaNesia berkomitmen memberikan pengalaman dan nilai baru kepada user, juga menawarkan peluang bisnis baru untuk para pebisnis yang mana pengalaman itu merupakan kombinasi dari pengalaman berbelanja daring dan luring yang menjadikannya hybrid.
Pelaku usaha bisa menjual produk yang tersedia dalam versi digital (NFT) maupun fisik sehingga menjadi double source of income. Pelaku usaha juga diharapkan mempunyai akses yang lebih luas untuk menjangkau target pasar maupun existing customer dengan cara yang berbeda.
Melalui metaNesia, pelaku usaha bisa fokus pada delivery product sehingga mereka dapat mengembangkan value dari produk fisik yang dimiliki menjadi lebih menjual dan bernilai saat dimasukkan ke dalam metaverse.
Sebagai contoh, ujicoba konser virtual yang diadakan metaNesia pada Mei 2022 lalu yang memberikan pengalaman baru untuk penonton sekaligus peluang bagi pelaku usaha.
Akses masuk metaNesia bisa dilakukan dengan mudah, yaitu dengan mengunduh aplikasi yang bisa dilakukan melalui PC, laptop, atau smartphone. Anda diwajibkan untuk sign up jika belum mempunyai akun, dan login jika sudah mempunyai akun.
Di dalam metaNesia, Anda berkesempatan menggunakan avatar yang dapat Anda kreasikan sendiri. Saat ini metaNesia bisa diakses pada aplikasi Windows, Mac, dan Android. Untuk pengembangan ke depannya akan tersedia untuk iOS dan VR.