Senat Universitas Lampung (Unila) menetapkan delapan bakal calon rektor Unila periode 2023-2027 dalam rapat yang digelar pada Selasa, 6 Desember 2022.
Delapan bakal calon itu yakni Asep Sukohar, Ayi Ahadiat, Hamzah, Lusmeilia Afriani, Marselina, Murhadi, Nairobi, dan Suharso.
Proses penjaringan rektor Unila telah berlangsung sejak 14 November lalu.
Ketua panitia pemilihan rektor Unila Abdurrahman mengatakan agenda selanjutnya adalah penyampaian program kerja bakal calon rektor.
“Mereka akan menyampaikan program kerja di hadapan sivitas akademika yang akan digelar di Gedung Serbaguna Unila pada 20 Desember mendatang,” ujarnya dilansir dari laman resmi Unila pada Rabu, 7 Desember 2022.
Panitia pemilihan rektor telah membagi jadwal sosialisasi visi, misi, dan program kerja bakal calon rektor ke dalam beberapa fakultas tujuan sesuai agenda yang telah disepakati.
Sekretaris Senat Unila Anna Gustina Zainal mengatakan semua nama calon rektor nantinya akan disaring kembali untuk dipilih oleh Senat dan Kementerian Pendidikan.
Adapun jumlah anggota senat yang hadir pada rapat bakal calon kemarin sebanyak 27 orang dari total 47 undangan.
Sebelumnya, Rektor Universitas Lampung Karomani ditetapkan sebagai tersangka kasus suap penerimaan calon mahasiswa baru tahun akademik 2022.
Karomani ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT).